Smart Home device SONOFF dirubah firmware ke Tasmota

Produk SONOFF pada firmware bawaan menggunakan broker cloud yaitu di eWeLink sampai saat ini untuk area Asia server berada di AWS. Karena broker -nya ada di cloud maka harus diwajibkan untuk ada internet, kelemahannya adalah ketika internet down maka device tidak bisa di kontrol dan monitorng, belum lagi masalah lainnya yaitu server mereka down atau ISP yang kita pakai ada masalah pada upstream menuju server mereka, atau kita tidak tahu berapa kuatnya masalah pendanaan server cloud tersebut di sisi eWeLink tersebut. Keuntungan lain kita merubah firmware ke Tasmota adalah, lebih responsif, tidak harus dengan internet tetap bisa di kontrol/remote dan monitoring device di dalam rumah namun posisi gadget/pc/laptop yang melakukan remote di dalam satu jaringan local LAN rumah.

Di sini yang akan di bahas hanya device SONOFF saja, device SONOFF menggunakan chip ESP series. Sedangkan Tasmota adalah firmware untuk menjalankan micro controller berbasis ESP. Sebelumnya persiapan dahulu tools -nya seperti yang pernah di bahas sebelum di “Flashing chip ESP dengan ESPTools pada text mode.” Selain tools, persiapkan kabel jumper, header male pin, solder dan timah.

Detail
Kabel Jumper Female to Female
Detail
Header Male Pin

Kemudian download file firmware Tasmota berektension .bin, untuk selain sensor menggunakan file tasmota.bin dan untuk yang menggunakan jenis sensor menggunakan tasmota-sensor.bin. Saat tulis ini, release terakhir versi 8.4.0.

Setelah tools sudah siap, buka casing SONOFF, pasang Header Male Pin VCC-RX-TX-GND. Disini harus diperhatikan adalah penyambungan 4 pin tersebut dengan USB to TTL FT232RL yaitu tegangan yang di pilih 3,3VDC untuk VCC (jangan salah memilih 5VDC akan menyebabkan kerusakan chip ESP) kemudian pin RX pada SONOFF di hubungkan dengan USB to TTL pada pin TX dan pin TX pada SONOFF dihubungkan dengan pin RX pada USB to TTL, terakhir Ground atau GND pada SONOFF dihubungkan dengan GND juga di USB to TTL. Posisi pin bisa lihat di bagian bawah ini bermacam-macam type SONOFF.

Sebelum mencolokkan USB to TTL pada PC/Laptop, harus menghubungkan GPIO 0 agar chip ESP dalam kondisi untuk di Flash. Biasanya pada SONOFF letak GPIO 0 berfungsi sebagai Button/Tombol. Jadi di sini tekan dan tahan kemudian colokkan USB ke PC/Laptop, tetap tahan jangan di lepas, dalam kondisi tombol masih di tekan jalankan perintah esptool. Khusus untuk SONOFF 433 RF Bridge, selain tekan dan tahan tombol sebagai GPIO 0 namun harus merubah saklar seperti ON/OFF, saklar ini hanya untuk proses flashing saja setelah flashing kembalikan semula saklarnya.

Biasakan untuk membaca (read) jenis chip ESP -nya, apakah memory berkapasistas 1MB atau 4MB untuk memberikan opsi saat menulis (write) ke chip ESP atau saat flashing. Rata-rata SONOFF ber- memory 1MB namun ada beberapa ber- memory 4MB seperti yang ditemukan pada SONOFF POW R2.

Sebelum menggantikan ke Tasmota, hapus firmware bawaan SONOFF di chip ESP.

Setelah itu lakukan flashing dengan file tasmota.bin untuk device non-sensor dan file tasmota-sensor.bin diperuntukkan untuk device yang di lengkapi sensor seperti SONOFF TH10/T16.

Contoh flashing pada device non-sensor dengan memory 1MB.

Setelah proses flashing selesai, pasang kembali casing -nya seperti semula untuk menghindari sengatan listrik. Rakit dan nyalakan beri tegangan listrik, kemudian laptop cari signal wifi ber- SSID tasmota-xxxx dan hubungkan. Sebelumnya set pada router anda DHCP Server karena Tasmota akan mendapatkan IP dari DHCP saat terhubung pada Access Point (AP).

Bila terhubung, biasanya di MacBook langsung muncul portal untuk mengisi Tasmota dihubungkan ke AP mana dan memasukan password -nya. Bila pada Windows, bisa mengakses ke http://192.168.4.1 dari browser. Sebagai catatan, Tasmota memiliki kelemahan yaitu bila wifi sudah di config harus terhubung AP tertentu bila nama SSID AP tersebut mati atau di rubah maka Tasmota tidak bisa terhubung dan Tasmota tidak bisa di reset untuk rubah terhubung ke AP baru. Jadi disarankan bila ganti AP sebaiknya nama SSID dan password sama seperti sebelumnya. Tasmota juga bisa menyimpan AP1 dan AP2, bila AP 1 mati atau signal hilang maka Tasmota akan menghubungkan diri ke AP2.

Tasmota WiFi Connecting

Setelah terhubung, lihat Lease pada DHCP Server dan cari pada router, Tasmota mendapatkan IP berapa, atau bisa gunakan IP Scan. Setelah di ketahui IP nya maka buka dengan browser, tampilan default Tasmota akan seperti ini…

Kemudian config Tasmota sesuaikan jenis/type SONOFF, pilih Configuration kemudian pilih Configure Module. Untuk detailnya bisa di lihat di bawah ini sesuai type -nya. Setelah merubah Modul untuk penyesuaian perangkat SONOFF selanjut click Save, dan Tasmota ada restart.


SONOFF Slampher R2

Sonoff Slampher Programming Pinout

Configuration Module:

Tampilan setelah penyesuaian:


SONOFF S26

J1 : VCC 3.3VDC
J2 : Ground
J10 : RX

Configuration Module:

Tampilan setelah penyesuaian:


SONOFF S20

Untuk Configuration Module, S20 sama seperti S26 seperti diatas, semua S Series sama.


SONOFF TH10/TH16
Temp & Humidity Sensor
SI7021
DS18B20

Configuration Module dengan Sensor SI7021:

Tampilan setelah penyesuaian:


SONOFF POW R2

Configuration Module:

Tampilan setelah penyesuaian:


SONOFF 433 RF BRIDGE
DW1 Magnet Sensor (Door/Windows)
PIR2 Motion Sensor
– RM433 (Button Switch)

Configuration Module:

Tampilan setelah penyesuaian: